Selasa, September 22, 2020

Day 1: Describe Your Personality

 

“Serius kamu anak terakhir? Bukan anak pertama? Kok bisa sih anak bontot tapi mandiri banget?”

Setiap aku cerita kalo aku 4 bersaudara dan aku anak terakhir, hampir semua orang engga nyangka. Alasannya hampir sama, semua bilang aku terlalu mandiri, karena mindset orang-orang anak bontot itu udah pasti manja dan kemana-mana engga bisa sendiri.

Menurutku, kemandirian itu mungkin muncul karena beberapa faktor, salah satunya dorongan dari keluarga. Keluargaku sudah membiasakan aku mandiri sejak dini. Masih melekat di ingatan waktu aku mulai belajar di TK. Ibuku hanya mengantarkan aku ke sekolah sampai hari ketiga, hari-hari berikutnya aku berangkat dan pulang sendiri atau kadang bersama teman yang lain. Berbeda dengan temanku yang lain yang sampai ditemani di TK hingga sekolah usai.

Jadi mandiri dan terbiasa kemana-mana sendiri juga buat aku ada nilai plusnya, ngga melulu harus ada yang nemenin baru mulai sesuatu, atau akan ada rasa malas kalo sendirian. Aku jadi pribadi yang lebih berani ketika harus ke tempat baru atau berada di situasi yang baru meskipun aku sendiri. Aku dituntut harus cari tau apa-apa sendiri sebelum aku nanya ke orang terdekatku.

30 Days Writing Challenge

 Sudah cukup lama aku berkeinginan untuk sekedar nulis keseharian yang aku alami seperti buku diary gitu. Tapi, entah kenapa selalu belum menyempatkan diri untuk mulai. Kebetulan banget kemarin aku lihat salah satu tweet Kak Tirta posting tentang 30  days writing challenge. Aku pun ke-trigger untuk mulai ikutan challenge itu.  

So, here we go! Challenge accepted!